Dasar Dasar Menulis

Dasar-dasar Menulis

Tulisan ini saya tulis sebagai tugas untuk mengikuti KMO(Kelas Menulis Online)dibawah bimbingan bapak Cahyadi Takawirawan

Ini adalah Resume dari video 1:

Kegiatan membaca adalah kunci dasar saat menulis, kegiatan menulis  tidak bisa dipisahkan dengan kegiatan membaca, dengan membaca seorang  menemukan makna dan  menuliskan  apa yang telah dibacanya berarti dia sudah mengikat makna.
Kalimat  diatas dibuktikan nyata oleh P Cahyadi Takawirawan  seorang penulis  aktif dan produktif dari Yogyakarta  sudah tercetak 47 karya buku (ada yang proses cetak ulang seperti: Wonderful       Family) dan 600 artikel dalam media online kompasiana  dan  di website Keluarga.com, hal yang beliau tulis berupa pendidikan keluarga dan parenting.
Keaktifan beliau menulis  tidak lepas dari hobby beliau sejak SD yang gemar membaca bahkan saat pulang dari sekolah, beliau balik lagi untuk pergi keperpustakaan dimana beliau sekolah,sampai semua buku diperpustakaan habis dibaca.
Kegiatan menulis diawali sejak SMA, dengan menulis cerpen dan novel meski awalnya hanya untuk koleksi  pribadi saja.  Berawal dari menulis sebuah tanggapan untuk menjawab  opini  (yang menurutnya ngawur) di salah satu media cetak yang beliau baca, tulisan itu langsung disetujui dan  dimuat, merasa ada kepuasan tersendiri dan kebanggan sendiri keantifan  menulis  berlanjut dan mengirimkan ke majalah kampus, majalah islam lanjut koran lokal maupun nasional.
Menulis bukan asal menulis pasti ada  tujuan dan nilai yang ingin dicapai.
I. Tujuan Menulis dibagi menjadi  8 tujuan:
1. Tujuan Ideologis
       Ideologis  artinya  seseorang menulis apa yang menjadi sudah menjadi  pandangan hidupnya dan berharap orang lain bisa  mengikuti  pendangan hidupnya seperti yang ditulis  tanpa mempertimbangkan apakah efek dari tulisan apakah disukai atau dibenci.

2. Tujuan Akademis
Menulis nya seorang   mahasiswa/ pelajar  untuk menyelesaikan tugas belajarnya.
Maka para mahasiswa/ pelajar mau atau tidak mau akan menulis baik bentuknya laporan atau    jurnal karena ada alasan akademis maka  akan ada aturan tertnetu dalam menulis
3. Tujuan ekonomis
Menulis untuk mendapatkan keuntungan berupa ekonomi , baik secara teratur maupun tidak baik langsung maupun tidak langsung

4. Tujuan Psikologis ( Katarsis)
Seseorang yang memiliki kegembiraan, dengan menulis kegembiraannya berarti dia  mengoptimalkan kegembiraanya, sebalikknya seseorang yang sedang memiliki  kesedihan, maka menulis  untuk menyalurkan kesedihannya

5. Tujuan Politis
Menulis untuk tujuan pendidikan politik atau menyampaikan kegiatan politik praktis, tentu dengan cara politis.

6. Tujuan Paedagogis
        Menulis untuk mengedukasi tentang nilai-nilai dengan tujuan mendidik, mengedukasi    berbagai   lapisan masyarakat

7. Tujuan Medis
         Menulis dengan tujuan untuk trapi kesehatan yang bersifat spiritual dan kejiwaaan.


8. Tujuan Praktis dan Prakmatis
 Menulis dengan tujuan praktis seperti  menulis karena ada tugas yang mengharuskan  dan menulis dengan tujuan pragmatis ingin populer dan dikenal.

Dalam menulis kadangkala berlaku 2 atau 3 tujuan sekaligus tergantung tujuan dan hasil tulisan.


II. Manfaat Menulis
     Manfaat menulis dibagi menjadi 2 bagian besar manfaat Yaitu:
A. Kemanfaatan bercorak nilai
Kemanfaatan ini memiliki 7 manfaat yang bisa diperoleh ketika menulis.
1. Meningkatkan Ilmu dan wawasan/Pengetahuan
Dengan menulis menuntuk kita kita banyak membaca, membaca akan banyak pengetahuna yang bakal kita peroleh
2. Menulis melatih berfikri logis dan sistematis
Dengan menulis penulis akan berlatih berfiki logis dan sistematis, apakah yang ditulis masuk akal atau ngawur dan sistematik apakah yang kita tulis urut teratur sehingga bisa dipahami
3. Menulis Mengikat makna
Membaca _ menagkap makna dan menulis_mengikat makna
4. Saran  katarsis_kemanfaatan nilai melegahkan
Seseorang yang bermasalah ada hal berat  membebani pikiran, maka dengan menulis  akan melepaskan perasan-perasaan tertentu sehingga akan melegahkan pikiran nya kembali.
5. Sarana ber dakwah.
Dengan menulis seorang  akan bisa berdakwah secara lebih luas sekalipun tidak berjumpa dalam 1 lokasi
6. Sarana Edukasi dan Berbagi.
Dengan menulis seseorang bisa memberikan pelajaran tentang nilai-nilai dan kesempatan untuk berbagi nilai-nilai mesti tidak dikenali.
7. Kepuasan Mental dan Spiritual
Tuntas dalam menulis atau selesai menulis akan mendapatkan kepuasan batiniah, dimana kepuasan ini melebihi materi yang didapatkan.

RESUME VIDEO 2 :

A. Kemanfaatan bercorak Praktis
Kemanfaatan ini memiliki 7 manfaat yang bisa diperoleh ketika menulis.
1. Dikenal Publik
Menulis menjadi terkenal, kalau tidak/belum terkenal  minimal dikenal oleh publik nama kita. Terkenal adalah sudah menjadi tokoh publik, dan dikenal akan perkuat identitas kita.
2. Bersifat Ekonomis
Menulis artikel, opini ketika  novel akan dihargai sehingga sebagai penulis kita akan mendapat nilai ekonomi / royalti dari hasil tulisan kita
3. Manfaat Kesehatan
Dalam beberapa kasus seperti tertekan, depresi  menjadi sehat dengan terapi dengan menulis.
4. Sarana membuka dan mengenal Dunia
Dengan meulis akan membuka banyak pengetahuan, karena sebelum menulis banyak yang kita baca, dengan membaca kita akan membuka dan mengenal dunia, atau dengan karya tulis kita punya kesempatan untuk diterbangkan ke suatu tempat untuk meceritakan karya tulis kita.


Prinsip Menulis.
Menulis bukan berada disuatu wilayah yang bebas nilai, tetapi menulis itu berada dalam suatu nilai yang merupakan prinsip  menulis yaitu:
1. Kebenaran
Kebenaran adalah sesuatu yang Haq / bernilai benar
bukan hal yang sebenarnya terjadi tapi menyimpang dari nilai kebenaran.
2. Kebermanfaatan
Menulis sesuatu hal yang bisa bermanfaat bagi bermanfaat untuk diri sendiri atau bermanfaat untuk orang lain.
Menulis sesuatu yang bisa menasehati/ mengingatkan kebaikan  bahkan menginspirasi orang lain dengan tulisan kita.
3. Etis
Tulisan yang kita tulis jangan sampai menyinggung orang lain atau menyakiti orang lain.


Salam Menulis

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jelajah Alam PERSAMI

B. Indonesia Tema 1 Subtema 4

PERSAMI I MI AL HIKMAH